Mengasah Keterampilan Menulis dan Kreativitas dengan Mengikuti Lomba Web dan Video Mesin

Saat ini, Indonesia masih menghadapi tantangan dalam hal peningkatan literasi. Berdasarkan PISA 2022, tingkat literasi Indonesia berada pada urutan 10 terbawah dari 80 negara. UNESCO di tahun 1957 mendefinisikan literasi adalah orang yang melek huruf atau dapat membaca dan menulis pernyataan singkat dan sederhana tentang kehidupan sehari-hari dengan pemahaman yang baik (UNESCO, 2008, hlm. 18). Pembentukan Program Literasi Dunia Eksperimental pada tahun 1966 mendefinisikan bahwa seseorang yang literat secara fungsional adalah mereka yang terlibat di semua kegiatan yang membutuhkan literasi untuk komunitasnya dan menggunakan kemampuan membaca, menulis, dan berhitung untuk pengembangan dirinya dan komunitasnya (UNESCO, 2008, hlm. 18). 

Kemampuan literasi tidak hanya membaca saja tetapi juga menulis yang penting untuk dikuasai. Menurut Henry Guntur Tarigan (2008: 3), keterampilan menulis adalah salah satu keterampilan berbahasa yang produktif dan ekspresif yang dipergunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung dan tidak secara tatap muka dengan pihak lain. Menurut Suriamiharja (1997: 10), tujuan dari menulis adalah agar tulisan yang dibuat dapat dibaca dan dipahami dengan benar oleh orang lain yang mempunyai kesamaan pengertian terhadap bahasa yang dipergunakan. 

Sementara jenis tulisan itu dibagi menjadi fiksi dan nonfiksi. Tulisan nonfiksi berkaitan dengan penulisan artikel. Artikel biadanya bersifat faktual, aktual, menarik dan informatif yang artinya artikel tersebut harus berdasarkan fakta dan memberikan pengetahuan kepada pembaca. Jenis artikel pun bermacam-macam seperti artikel ilmiah populer, artikel berita, artikel feature, esai, dan lain sebagainya.

Salah satu jenis artikel yang penting untuk mengetahui informasi yang ada di suatu lembaga/instansi/daerah adalah artikel berita. Artikel Berita memang tidak bisa dikatakan mudah sebab artikel berita harus faktual, informatif dan menarik. Kejadian-kejadian yang selalu terjadi di satu waktu bisa disampaikan melalui tulisan atau artikel yang disebut artikel berita. Namun, tidak semua kejadian harus dilaporkan menjadi artikel berita. Penulisan artikel berita harus memenuhi kaidah faktual, aktual dan menarik. Artikel berita tersebut bisa disajikan tidak terbatas pada media cetak seperti koran atau majalah, tetapi juga media informasi seperti website. Peranan berita dalam kehidupan berkaitan dengan perkembangan dan penyebaran ilmu pengetahuan.

Dari beberapa jenis artikel tersebut, saat ini, Prodi Teknik Mesin Unesa menyelenggarakan Lomba Menulis Artikel Berita untuk website. Selain untuk menggali potensi dan mengasah kreativitas mahasiswa di bidang kepenulisan sebagai bagian dari gerakan literasi, lomba ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada khalayak luas mengenai kegiatan prodi Teknik Mesin Unesa.

Lomba menulis artikel berita ini diperuntukkan khusus untuk mahasiswa program studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Unesa. Dalam lomba ini, peserta diminta menulis artikel berita mengenai kegiatan seputar Teknik Mesin Unesa dan mengapa kuliah di Teknik Mesin Unesa. Karya finalis akan ditayangkan di website Teknik Mesin Unesa.

Penting untuk diperhatikan bahwa artikel tidak mempertentangkan SARA, tidak plagiasi dan tidak menggunakan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Meskipun saat ini kecerdasan buatan telah menjadi bagian dalam teknologi, untuk lomba ini hasil karya tulisan peserta bukan merupakan hasil dari kecerdasan buatan. Artikel yang dilombakan juga merupakan asli karya peserta tersebut. Tujuannya agar melatih kemampuan menulis yang harus dimiliki oleh mahasiswa sebagai bagian dari akademisi. Kegiatan ini juga merupakan rangkaian kegiatan pengkaderan mahasiswa Teknik Mesin tahun 2024.

Selain mendapatkan uang tunai, pemenang lomba Menulis Artikel Berita untuk website ini juga akan mendapatkan kesempatan mengikuti workshop kepenulisan dan menjadi tim pengembang Web prodi Teknik Mesin Unesa. 

Melalui kegiatan tersebut, minat menulis mahasiswa dapat terasah dan keterampilan dalam menyusun informasi yang faktual dan akurat juga meningkat. Lomba ini juga bertujuan untuk menghasilkan artikel yang berkualitas, menarik, dan edukatif yang bisa mendorong peningkatan budaya membaca yang penting untuk literasi.

Melalui kompetisi ini, peserta didorong untuk berpikir kritis dalam menganalisis dan menyajikan berita. Hal tersebut penting dalam meningkatkan kemampuan literasi, karena literasi bukan hanya soal bisa membaca dan menulis, tetapi juga memahami dan menganalisis informasi secara kritis.

Persyaratan lomba bisa dilihat pada poster berikut.

Selain lomba menulis artikel berita, Teknik Mesin Unesa juga menyelenggarakan Lomba Video yang berkaitan dengan pentingnya kehadiran prodi Teknik Mesin Unesa di lingkup masyarakat dan peran prodi Teknik Mesin dalam mengembangkan bakat, minat, dan kemampuan problem solving pada masyarakat.

Lomba Video ini juga diperuntukkan untuk mahasiswa Teknik Mesin Unesa dengan maksimal 3 orang dalam 1 tim. Durasi hasil karya video paling lama 7 menit. Video teaser diunggah di Instagram peserta sedangkan video utama diunggah di Youtube.

Menariknya, tak hanya uang tunai saja yang diperoleh pemenang tetapi pemenang dapat mengikuti workshop videografi dan menjadi tim pengembang media sosial Prodi Teknik Mesin Unesa.

Referensi

Elizabeth B. Keefe and Susan R. Copeland. 2011. What Is Literacy? The Power of a Definition. Research & Practice for Persons with Severe Disabilities, 2011, Vol. 36, No. 3Y4, 92–99

https://narasipost.com/teenager/07/2024/literasi-rendah-indonesia-harus-berbenah/